BERMAIN PERAN SEBAGAI DUBBER:IMPLEMANTASI INOVATIF PENDEKATANAURAL ORAL DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN KALAM
Abstract
Belajar bahasa Arab tidak hanya sekedar belajar tata bahasa atau sekedar mendengarkan bunyi-bunyi bahasa Arab, tetapi harus sering mempraktikkan bahasa tersebut baik secara lisan atau tertulis. Keterampilan Kalam (berbicara dalam berbahasa Arab) merupakan salah satu keterampilan bahasa yang dapat dikuasai oleh pembelajar bahasa Arab melalui pembiasaan atau praktik terus-menerus. Untuk proses pembiasaan berbicara dalam bahasa asing pendekatan yang dilakukan antara lain dengan pendekatan aura-oral. Pendekatan ini memberikan perhatian utama kepada kegiatan latihan (drill), yaitu: menghafal kosa kata dan berdialog. Pada sisi lain pendekatan ini lebih mengutamakan kesahihan dan keakurasian bahasa. Karakteristik pendekatanaura-oral di atas teraplikasi pada latihan berbicara bahasa Arab dengan berlatih sebagai pengisi suara dalam film (dubber).Strategi ini menuntut pembelajar untuk berlatih mengungkapkan percakapan bahasa Arab secara berulang-ulang sampai pembelajar dapat menyesuaikan antara suara mereka dengan gerakan yang terdapat di dalam film dengan benar dan tepat.
Kata Kunci: Keterampilan Kalam, Pendekatan Aural-Oral, Bermain Peran Dubber
Full Text:
PDFRefbacks
- There are currently no refbacks.